| Pelatih fisik PSS Sleman, Komarudin (kanan). (Superelja.id/Irwan Febri Rialdi). |
SUPERELJA.id - PSS Sleman telah mempersiapkan strategi khusus untuk bisa melewati hadangan Barito Putera di babak 32 besar Piala Indonesia 2018/19. Stretagi yang dimaksud adalah penalti.
Kushedya Hari Yudo dan kolega telah melaksanakan latihan terakhir guna menghadapi Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (30/1/2019). Salah satu materi khusus mereka adalah latihan penalti.
Menurut pelatih fisik PSS Sleman, Komarudin, tim pelatih memang sengaja berlatih penalti di akhir sesi latihan.
Hal tersebut dilakukan demi mengantisipasi kemungkinan adanya adu penalti pada pertandingan nanti. Bahkan, PSS Sleman juga sudah menyiapkan lima eksekutor penalti.
"Ini bukan antisipasi sebenarnya. Tapi logikanya ketika ini home and away, ketika nanti skornya 2-1 juga, ada kemungkinan adu penalti," kata Komarudin di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (30/1/2019).
"Sehingga semua pelatih pasti menyiapkan alternatif serta kemungkinan jika itu terjadi," imbuhnya.
Pada pertemuan pertama babak 32 besar Piala Indonesia 2018/19, PSS Sleman berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas Barito Putera. Di pertemuan kedua nanti, pasukan Super Elang Jawa hanya membutuhkan hasil imbang untuk bisa melaju ke babak selanjutnya.
Namun, andai pertandingan berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Barito Putera, pemenangan harus ditentukan melalui adu penalti.
0 Comments