![]() |
Mantan manajer PSS Sleman, Sismantoro. (Dok. Sitimewa) |
SUPERELJA.id - Mantan manajer PSS Sleman, Sismantoro, ikut buka suara soal Hidayat (mantan exco PSSI) yang kini ditetapkan Satgas Anti Mafia Bola sebagai tersangka dugaan pengaturan skor pada Senin (25/2/2019).
Hidayat diduga mengatur pertandingan dan penyuapan dalam laga antara Madura FC dengan PSS Sleman di Liga 2 2018. Hidayat disebut membantu PSS Sleman agar lolos ke Liga 1.
Namun, Sismantoro dengan tegas membantah tudingan tersebut. Menurut Lurah Candibinangun itu, dirinya dan Hidayat bahkan baru saling tahu satu sama lain ketika diperiksa Satgas Anti Mafia Bola tempo hari.
"Sudah saya sampaian dari awal, saya tidak tahu menahu dan tidak kenal. Pak Hidayat sudah ketemu saya, tahu baru ya itu waktu di Mabes (panggilan satgas)," kata Sismantoro melalui saluran telepon, Senin (25/2/2019) malam WIB.
"Kalau dia mengatakan ada orang Sleman, saya tanya, siapa yang ngasih uang, yang menghubungi siapa? Harus diungkap," imbuhnya.
Lebih lanjut, Simantoro berharap Hidayat mau jujur dan tidak hanya mengkambinghitamkan PSS Sleman.
"Saya mengatakan, demi Allah Lillahitaala selaku manajer, saya tidak pernah menghubungi Hidayat. Saya tidak pernah, saya tidak kenal," ujar Sismantoro.
"Saya tidak tahu mau ada orang-orang di luar PSS yang bermain judi tapi mengatasnamakan PSS. Tolong demi PSS Sleman, saya mohon dibuka siapa yang menghubungi. Jangan cuma ngaku-ngaku orang PSS," lanjutnya.
"Jadi, Hidayat harus jujur, orang Sleman itu siapa, harus jujur supaya terbuka. Saya tidak mau PSS dikambinghitamkan," tutup manajer kelahiran Sleman, 9 Oktober 1970 itu.
0 Comments