Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro (kanan). (Superelja.id). |
SUPERELJA.id - PSS Sleman akan menghadapi Persija Jakarta pada laga pamungkas Grup D Piala Presiden 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (15/3/2019). Pertandingan itu pun diprediksi bakal berlangsung sengit.
PSS Sleman dan Persija Jakarta sama-sama berpeluang untuk lolos ke babak delapan besar Piala Presiden 2019. Syarat utamanya tentu saja meraih kemenangan pada laga tersebut.
Namun untuk PSS Sleman, mereka kini baru mengantongi tiga poin dari dua pertandingan. Jika nantinya Super Elang Jawa mampu meraih kemenangan, poin maksimalnya adalah enam poin.
Sehingga, andai Madura United yang kini memiliki empat poin mampu mengalahkan Borneo FC, PSS Sleman akan finis di posisi kedua dan mengharapkan lolos melalui jalur tiga runner-up terbaik.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, sadar betul akan kondisi tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa fokus dirinya kini ialah mengalahkan Persija Jakarta.
"Pertandingan besok buat kami pertandingan yang penting. Artinya kami memenangkan pertandingan pun belum pasti lolos. Masih menunggu pertandingan antara Borneo FC vs Madura United. Kalaupun dimenangkan oleh Borneo FC, kita juga masih menunggu tim-tim lain juga," kata Seto Nurdiantoro saat konferensi pers, Kamis (14/3/2019).
"Tapi bagaimana pun masih punya kesempatan, masih punya asa di sana. Mudah-mudahan dengan peluang yang sangat tipis dan sedikit keberuntungan, kami bisa lolos," imbuhnya.
Sementara itu, PSS Sleman kemungkinan besar belum bisa menurunkan tiga pemain yang masih cedera, yakni Muhammad Hamdan Zamzani, Arsyad Yusgiantoro, dan Nerius Alom. Khusus nama terakhir, kondisinya sudah 80 persen, tetapi masih perlu dilihat lagi hingga beberapa jam menjelang pertandingan.
"Kondisi kami ada beberapa yang masih cedera, Zamzani, Arsyad, dan Alom masih 80 persen. Alom nanti kita lihat perkembangannya sampaa besok pagi. Kalau pemain lainnya siap untuk pertandingan besok," tegas pelatih asal Kalasan tersebut.
0 Comments