 |
| Dok. Superelja.id |
SUPERELJA.ID - PSS Sleman telah resmi melepas talenta muda asli Sleman, Muhammad Hamzan Zamzani, ke klub Liga 2, Sriwijaya FC. Bek 21 tahun itu dipinjamkan selama satu musim.
Keputusan ini terbilang mengejutkan karena Zamzani adalah pemain yang turut kontribusi membawa pasukan Super Elang Jawa menjuarai Liga 2 2018 dan promosi ke kasta tertinggi.
Tidak hanya itu, Zamzani juga satu dari dua pemain asli Sleman yang tersisa di PSS. Dengan kepergian Zamzani, praktis hanya menyisakan Wahyu Sukarta di asuhan Seto Nurdiantoro.
Lantas, sebenarnya apa yang membuat Zamzani akhirnya dipinjamkan ke Sriwijaya FC? Apakah karena persaingan yang ketat atau lainnya?
Berikut SUPERELJA.id mendapat kesempatan melakukan wawancara kepada Zamzani melalui sambungan telepon, Minggu (7/4/2019) lalu.
1. Halo, akhirnya Anda memutuskan bergabung Sriwija FC. Apa alasan sebenarnya?
Saya pengin jam terbang lebih biar ke depannya agar lebih enak kan. Agar tambah matang mainnya. Kalau di Sleman kan persaingan ketat, ada pemain asing, pemain Liga 1, jadinya kita pemain muda untuk mengembangkan permainan itu susah.
2. Lalu, bagaimana kok tiba-tiba Sriwijaya FC?
Saya ditelepon sama Coach Kas disuruh ikut gabung di sini. Terus saya ngomong manajemen ada opsi pinjaman atau enggak, ternyata ada, ya sudah ke sini.
3. Tidak ada tawaran dari klub lainnya?
Ada kemarin, kayak Persis Solo, tapi akhirnya pilih Sriwijaya FC, yang bener-bener serius Sriwijaya.
4. Apakah ada pesan dari pelatih PSS Sleman di Sriwijaya FC nanti?
Ya semangat, jangan cepat puas, itu pasti ada. Semoga bisa lebih baik lagi dari tahun kemarin, gitu.
5. Sedih enggak harus meninggalkan PSS Sleman?
Sebenarnya ya sedih mas, saya gak kuat kalau bilang gitu. *hening
6. Oh iya mas, tidak usah dilanjutkan kalau tidak kuat. Jadi, apa target di Sriwijaya FC?
Ya semoga prestasi tahun kemarin bisa terulang di Sriwijaya FC.
7. Kalau doa untuk PSS Sleman?
Semoga tahun depan PSS tetap berada di Liga 1 dan apa yang menjadi target pelatih bisa terwujud.
0 Comments